Asosiasi

ASOSIASI

Aku merah, kamu biru

Banyak yang bilang kita dilahirkan berseberangan

Ditakdirkan sebagai lawan, bukan kawan

Ah, itu kan katanya

Toh, kubu bukan penghalang untuk berdampingan kan?

Aku gulita, kamu benderang

Aku hanya bisa takjub melihatmu lewat dengan sedan mewahmu

Tak seucap kata pun keluar saat matamu sayu menatap rumahku waktu itu

Diirmu kaku tapi kita sama-sama tahu hati yang penuh haru

Kamu mengudara, aku membumi

Di sudut itu, aku melihatmu merapal doa setiap hari

Membalikkan projeksi diri ini yang tidak punya jejak suci

Terima kasih pengingatnya sobat, meski bukan kini, mungkin nanti

Kamu salju, aku jelaga

Orang mengelu-elukan namamu tapi orang takut akan namaku

Kita tahu betul kita bisa bersatu tapi orang tidak percaya warna itu pemersatu

Kadang kamu gampang dibebaskan saat aku gampang sekali dipolisikan

Padahal, sebenernya kita sama-sama tahu apa arti keadilan

Sobat, bukankah sebenarnya kita sama?

Entah siapapun kita

Apapun yang kita punya

Toh, pada akhirnya kita tetap manusia, berhenti bernafas berkalang tanah

Jadi, apa susahnya memanusiakan manusia?

Handwritings